Meminta dan Memberi Nasihat (Asking for and Giving Advice)


Ketika kita sedang bingung dalam menghadapi sebuah masalah, apa yang sebaiknya kita lakukan, ya? Tentunya, pikiran kita akan jauh lebih lengang jika kita meminta saran kepada keluarga, kerabat atau teman.

Asking for advice:

  • I’ve got a bad toothache. What do you suggest?

(Sakit gigi yang buruk. Apa yang Anda sarankan?)

  • What do you advise me to do?

(Apa yang Anda sarankan untuk saya lakukan?)

  • What should I do?

(Apa yang harus saya lakukan?)

  • What ought I to do?

(Apa yang harus saya lakukan?)

  • What’s your advice?

(Apa saran anda?)

  • If you were me what would you do?

(Jika Anda adalah saya apa yang akan Anda lakukan?)


Giving advice

  • If I were you, I would go to the dentist. (Jika saya jadi Anda, saya akan pergi ke dokter gigi)

  • Why don’t you go to the dentist?

(Kenapa kamu tidak pergi ke dokter gigi?)

  • You’d better brush your teeth regularly. (Sebaiknya sikat gigi Anda secara teratur)

  • You ought to/should avoid eating sweets. (Anda harus / harus menghindari makan permen.)

  • If you take my advice, you’ll go to the dentist. (Jika Anda menerima saran saya, Anda akan pergi ke dokter gigi.)

  • It might be a good idea to brush your teeth on a regular basis.

(Mungkin ide bagus untuk menyikat gigi secara rutin.)

  • I advise you to brush your teeth on a regular basis. (Saya menyarankan Anda untuk menyikat gigi secara teratur.)

  • Have you thought about seeing a dentist. (Pernahkah Anda berpikir untuk menemui dokter gigi?)


Declining to give advice

  • I don’t know what to advise, I’m afraid.

  • Saya tidak tahu harus menasihati apa, saya takut.

  • I wish I could suggest something, but I can’t.

  • Saya berharap bisa menyarankan sesuatu, tapi saya tidak bisa.

  • I wish I could help.

  • Saya berharap bisa membantu.

  • I’m afraid I can’t really help you.

  • Saya khawatir saya tidak dapat benar-benar membantu Anda.


Guna memudahkan anda dalam memberi nasihat pelajari pola kalimat memberi nasehat berikut :

  •  I think you should… (base verb + object)

 I think you should drink more water (Aku rasa kamu harus minum lebih banyak air)

  • Why don’t you…(base verb + object)?

 Why don’t you tell her what you’ve been  having in mind? (Kenapa kamu tidak memberitahu dia apa  yang kamu pikirkan?)

  • Have you thought about…(gerund)?

 Have you thought about applying for a scholarship  (Pernahkah kamu berpikiran untuk mendaftar beasiswa?)

  • I don’t know if …(gerund/noun) is a good      idea

 I don’t know if the loan is a good idea.   (Aku tidak tahu apakah pinjaman itu adalah ide yang baik)

  • Maybe you should try… (noun/gerund)

Maybe you should try the diet. (Mungkin kamu bisa coba diet itu)

  • If I were you, I would … (base verb + object).

If I were you, I would wait for him

(Kalau jadi kamu, aku akan menungguinya)

  •  My advice is to … (base verb + object)

My advice is call the police

(Saranku adalah hubungi pihak kepolisian)

  • You ought to … (base verb + object)

You ought to do more exercise

(Kamu harus lebih banyak berolahraga)

  • I’d recommend … (gerund/noun/that + suggestions)

 I’d recommend taking a part-time job (Aku menyarankan bekerja paruh waktu)

  •  I’d suggest … (gerund/noun/that + 

suggestions)

I’d suggest learning English through  kirmandaengclass.blog (Aku menyarankan untuk             belajar bhs Inggris melalui kirmandaengclass. blog)



Comments

Popular posts from this blog

Definisi, Tujuan, Struktur, Ciri Kebahasaan Lagu (Song)

Ungkapan Menyatakan Keluhan (Complaint) Dalam Bahasa Inggris

5 Cara Ampuh Untuk Melatih Kemampuan Berbicara Bahasa Inggris

Dialog about Reservation

Definisi, Tujuan, Struktur, Ciri Kebahasan dan Contoh Procedure Text

Kata Mutiara tentang Keluarga (Family) Dalam Bahasa Inggris dan Artinya

Definisi, Tujuan, Struktur, Ciri Kebahasasn dan Contoh Explanation Text

30 Ucapan Selamat Lebaran Idul Fitri dalam Bahasa Inggris dan Artinya